Wali Kota Semarang Agustina Komitmen Realisasikan Program 25 Juta Per RT

SEMARANG, iNewsJartenginfo.id – Wali Kota Semarang, Agustina berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan warga dengan merealisasikan bantuan dana sebesar Rp25 juta per Rukun Tetangga (RT) setiap tahun. Program ini bertujuan memperkuat peran RT dalam pembangunan lingkungan serta meringankan beban masyarakat dari iuran tambahan.
Wali Kota Semarang, Agustina, menegaskan bahwa bantuan dana ini diberikan untuk mendukung berbagai aktivitas sosial dan kemasyarakatan di tingkat RT.
“Kami memastikan setiap RT memiliki dana operasional yang cukup guna mendukung kegiatan sosial, keagamaan, hingga kebersihan lingkungan. Ini adalah wujud nyata dari komitmen Pemkot dalam membangun Semarang yang lebih maju dan sejahtera,” ujar Agustina.
Bantuan tersebut dapat dimanfaatkan untuk memperbaiki lingkungan, menggelar kegiatan sosial, mendukung program keagamaan, serta menjaga kebersihan wilayah. Harapannya, warga tidak lagi terbebani oleh iuran tambahan untuk menjalankan berbagai kegiatan tersebut.
Ketua DPRD Kota Semarang, Kadarlusman, menyambut baik kebijakan ini dan menilai dampak positifnya akan dirasakan langsung oleh masyarakat.
“Kami di DPRD tentu mendukung penuh inisiatif ini. Kami akan memastikan dana tersebut tepat sasaran, transparan, dan akuntabel. Pengawasan yang ketat diperlukan agar program ini berjalan lancar,” kata Kadarlusman.
DPRD juga akan berkoordinasi lebih lanjut dengan Wali Kota Semarang untuk memastikan pencairan dana berjalan efektif dan mudah diakses oleh setiap RT yang memenuhi persyaratan.
Selain bantuan dana RT, Wali Kota Semarang juga menyiapkan berbagai program tambahan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat, antara lain:
- Insentif bagi guru ngaji dan tenaga keagamaan.
- Beasiswa bagi pelajar berprestasi serta keluarga kurang mampu.
- Perbaikan infrastruktur permukiman.
- Pelatihan kewirausahaan bagi pelaku UMKM lokal.
Dengan adanya program-program ini, diharapkan warga lebih berdaya dan aktif berkontribusi dalam pembangunan kota.
Bantuan Rp25 juta per RT ini direncanakan mulai berjalan pada tahun anggaran mendatang. Wali Kota Semarang akan memastikan proses pencairan dilakukan secara transparan dan akuntabel.
Untuk pengawasan, Wali Kota Semarang akan bekerja sama dengan DPRD, aparat kelurahan, serta Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Setiap RT yang menerima bantuan diwajibkan menyusun laporan pertanggungjawaban terkait penggunaan dana tersebut.
Wali Kota Agustina berharap program ini dapat meningkatkan partisipasi aktif warga dalam membangun Kota Semarang.
“RT merupakan garda terdepan dalam kehidupan bermasyarakat. Dengan dana yang memadai, RT akan semakin berdaya dan mampu menciptakan lingkungan yang harmonis serta sejahtera,” ungkapnya.
Agustina juga berharap perangkat RT di Kota Semarang dapat lebih mandiri dalam mengelola program pembangunan di lingkungannya masing-masing, sehingga kualitas hidup masyarakat semakin meningkat.
Dengan adanya program ini, diharapkan warga Semarang dapat merasakan manfaat nyata dari kebijakan yang diterapkan oleh pemerintah daerah, serta turut berperan aktif dalam menciptakan kota yang lebih baik.
Editor : Iman Nurhayanto