Kriminalisasi Suporter Sepakbola Oleh Yoyok Sukawi

SEMARANG, iNewsJatenginfo.id - Ratusan Suporter PSIS Semarang datang ke Mapolrestabes Semarang untuk mengawal PLT Ketua Panser Biru, Kepareng alisas Wareng yang memenuhi panggilan polisi.

PLT Ketua Panser Biru dilaporkan oleh Calon Walikota Semarang nomor urut 02, Yoyok Sukawi atas dugaan ujaran kebencian kepada Calon Walikota yang merupakan CEO TIM PSIS Semarang.

Baca Juga

Gilbert Agius Kecewa, PSIS Semarang Keok di Kandang Persib Bandung

Dengan menyanyikan yel-yel, ratusan Supoter PSIS Semarang mengawal PLT Ketua Panser Biru, Kepareng atau yang akrab disapa Wareng ke Mapolrestabes Semarang. Ketua suporter terbesar klub PSIS Semarang tersebut dilaporkan oleh CEO PSIS yang juga Calon Walikota Semarang atas dugaan pencemaran nama baik dan ujaran kebencian.

PLT Ketua Panser Biru, Kepareng menyampaikan bahwa aksi yang dilakukan oleh suporter merupakan kritikan terhadap managemen usai terus menurunnya permainan tim kebanggaan Kota Semarang tersebut dalam Liga Satu Indonesia.

Bahkan, para suporter berencana menggelar aksi unjuk rasa yang ditujukan kepada managemen dan CEO PSIS.

Wareng menyebut kritikan yang digencarkan oleh suporter, justru dinilai sebagai bentuk pencemaran nama baik dan ujaran kebencian serta kriminalisasi suporter terhadap Calon Walikota Semarang nomor urut 02 tersebut.

Kepareng, PLT Ketua Panser Biru

Sementara itu, tim kuasa hukum menyampaikan bahwa kedatangan para suporter PSIS Semarang ini untuk memberikan dukungan moril terhadap Kepareng yang merasa didiskriminalisasi. Dua pasal yang disangkakan tersebut ditudukan usai Wareng melakukan kritikan terhadap Yoyok Sukawi melalui media.

Baca Juga

Kontrak Adi Satryo Resmi Diperpanjang PSIS 2 Musim

Hingga saat ini didampingi tim kuasa hukum, Ketua Suporter PSIS Semarang tersebut masih menjalani Satreskrim Polrestabes Semarang. Ratusan suporter pun masih bertahan di area Mapolrestabes Semarang untuk memberikan dukungan moril.

Editor : Iman Nurhayanto