"Paling penting adalah kami ingin menyiapkan sumber daya manusianya. Agar lebih siap menghadapi perkembangan dan perubahan," jelas Esti.
Esti dalam kesempatan itu, juga sempat menanggapi perubahan status Bandara Ahmad Yani dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Padahal, menurutnya, keberadaan bandara internasional itu penting untuk mendatangkan investor.
Berbagai event yang nanti dirancang dengan Pemprov Jateng, ucap Esti diharapkan dapat mendorong pengembalian status Bandara Ahmad Yani menjadi bandara internasional.
Sementara itu, Pj Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana mengatakan, pertumbuhan ekonomi memang menjadi salah satu prioritasnya. Ia menyampaikan, banyaknya investor yang masuk dapat mendorong penurunan pengangguran. Ketika pengangguran berkurang maka kemiskinan akan ikut turun.
"Banyaknya investor yang masuk menciptakan lapangan pekerjaan, sehingga pengangguran terbuka berkurang. Kami juga siapkan sumber daya manusia dengan peningkatan sekolah vokasi," katanya.
Editor : Iman Nurhayanto