get app
inews
Aa Text
Read Next : Pj Gubernur Jateng Angkat Bicara Terkait Video Viral Enggan Salami Andika Perkasa

Kapolda Jateng: One Way Lokal akan Diberlakukan Jika Terjadi Kepadatan Arus Lalu Lintas

Jum'at, 05 April 2024 | 13:39 WIB
header img
Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi memimpin Apel Gabungan Gelar Pasukan Operasi Ketupat Candi 2024 di Kodam IV Diponegoro, Rabu (3/4/2024) pagi. Foto: Ist

SEMARANG, iNewsJatenginfo.id - KaPolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi menyiapkan rencana one way lokal. Rencana ini diberlakukan jika terjadi kepadatan arus lalu lintas imbas one way nasional. 

"Jalur Tol Trans Jawa, menjadi perhatian utama karena akan diberlakukan One Way Nasional mulai dari Gerbang Tol (GT) Cikatama – GT Kalikangkung terhitung mulai tanggal 5-9 April 2024. Namun bila terjadi kepadatan arus yang melintas di GT Kalikangkung, akan kita lakukan rekayasa lalulintas dengan memberlakukan One Way Lokal mulai GT Kalikangkung hingga Bawen, Kabupaten Semarang atau Tingkir, Kota Salatiga," kata Luthfi, usai memimpin Apel Gabungan Gelar Pasukan Operasi Ketupat Candi 2024 di Kodam IV Diponegoro, Rabu (3/4/2024) pagi.

Koordinasi dan pelaksanaan One Way Lokal dibawah Kendali Direktur Lalu Lintas Polda Jateng Kombes Sonny Irawan. Penerapan One Way Lokal menggunakan skala prioritas dengan melihat kondisi arus di GT Kalikangkung. 

Apel Gabungan Gelar Pasukan diikuti oleh ribuan personel Polda Jateng, Kodam IV Diponegoro, Polrestabes Semarang, Kodim Kota Semarang, Dishub dan Satpol PP Propinsi Jawa Tengah. Bertindak selaku inspektur upacara adalah KaPolda Jateng didampingi Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Deddy Suryadi dan Sekda Propinsi Jateng Sumarno.

KaPolda Jateng menyebut, Apel gelar pasukan ini adalah puncak dari kesiapan mengamankan arus mudik masyarakat di Jawa Tengah. Pengamanan tersebut digelar dalam bentuk kegiatan operasi kepolisian bersandi Ketupat Candi 2024 selama 14 hari dari tanggal 3 hingga 16 April 2024.

“Terhitung hari ini anggota sudah inset di pos pam masing-masing, 12.506 personil gabungan TNI Polri dan Stakeholder terkait tersebar di 142 pos pengamanan, pos pelayanan dan pos terpadu di seluruh Jawa Tengah,” tandas dia.

Editor : Iman Nurhayanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut