Dalam kesempatan itu, Nana juga kembali menegaskan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan kerjanya untuk tetap fokus melayani dan menyejahterakan masyarakat sesuai bidang masing-masing.
Menurut dia, ada tiga hal yang terus menjadi perhatian; yaitu angka kemiskinan, inflasi, dan kesehatan masyarakat.
Terkait kemiskinan dan kemiskinan ekstrem memang terlihat ada progres selama satu tahun lalu. Namun itu perlu lebih ditingkatkan lagi mengingat target untuk kemiskinan ekstrem pada tahun 2024 harus 0 persen.
"Kemiskinan kita saat ini masih 10,77 persen. Kemiskinan ekstrem turun dari 1,9 persen menjadi 1,1 persen. Tahun ini harus mampu mengurangi angka kemiskinan. Kita harus lakukan langkah konkret untuk mencapai target," katanya.
Editor : Iman Nurhayanto