Usai Dicopot dari Ketum PPP, Suharso Belum Diberi Jabatan, Ini Kata Mardiono

JAKARTA, iNewsJatenginfo.id - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) hingga kini belum juga memberi jabatan kepada Suharso Monoarfa pasca dicopot dari Ketua Umum pada 5 September 2022 lalu.

Plt Ketum PPP, Muhammad Mardiono mengkonfirmasi jika dalam tubuh PPP memang belum ada perubahan sama sekali kecuali pergantian ketua umum. 

Baca Juga

FKPP Desak DPP Tindak Tegas Kader Pemecah Belah Partai untuk Selamat PPP

"Kan kita masih belum ada perubahan di kepengurusan, selain pergantian Ketum," kata Mardiono di Jakarta Barat, Minggu (25/9/2022).

Mardiono mengaku masih membangun komunikasi dengan Suharso. Mardiono mengklaim Suharso juga akan tetap mendukung kepemimpinannya ini.

"Masih tetap kita berkomunikasi untuk bagaimana memajukan PPP ya, hanya beda kalau dulu beliau yang langsung memimpin nah sekarang yang mimpin saya. Tentu nanti beliau akan men-support kepemimpinan saya ini," ucapnya.

Baca Juga

Pemilu 2024, PPP Kerja Keras Kejar Parlementary Thereshold

Mardiono memastikan tidak ada keretakan di tubuh partai berlambang Kabah ini.

"Semuanya bisa kita selesaikan dalam asas musyawarah, karena PPP aksesnya adalah musyawarah," tegasnya.

Sebelumnya, forum Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) PPP pada 5 September 2022 lalu di Serang, Banten menyatakan pemberhentian Suharso Monoarfa dari jabatan Ketua Umum. Mukernas juga sekaligus mengukuhkan Muhammad Mardiono sebagai Pelaksana Tugas Ketua Umum PPP.

Editor : Iman Nurhayanto