Selain memukul dengan bambu, kepada polisi S juga mengaku menggigit tangan dan dada kiri korban. Setelah menggigit, S lantas mendorong korban hingga terjatuh.
"Memang ada luka bekas gigitan di dada kiri dan tangan korban," kata Kompol Djoko.
Setelah kejadian, Safarudin sempat beraktifitas seperti biasa. Barulah saat berada di kamar mandi untuk buang air, korban terjatuh dan meninggal.
"Jadi ada selang waktu sekitar 50-60 menit setelah ada dugaan penganiayaan sebelum korban meninggal. Tidak langsung meninggal di tempat," ujarnya.
Terkait statusnya, Kapolsek mengatakan, S sejauh ini sudah menjalani pemeriksaan di Mapolsek Balikpapan Barat.
"Yang bersangkutan (S), sudah diperiksa. Statusnya masih saksi sampai ada perkembangan lebih lanjut," kata Kompol Djoko.
Saat ini jenazah Safarudinsudah dibawa ke RS Bhayangkara. Proses autopsi, lanjut Djoko akan dilakukan setelah mendapat persetujuan keluarga korban.
"Dari hasil autopsi baru bisa diketahui secara pasti sebab kematian korban. Tapi ini masih menunggu izin keluarga," kata Djoko.
Editor : Iman Nurhayanto