Meriahkan HUT RI ke 77, DPD PDI Perjuangan Jateng Selenggarakan Lomba yang Diikuti Ratusan Kader

SEMARANG, iNewsJatenginfo.id - DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah mengadakan sejumlah lomba untuk memeriahkan HUT Kemerdekaan RI ke- 77 yang diikuti oleh ratusan kader PDI Perjuangan Jateng. Kegiatan tersebut diadakan Rabu (17/8/2022) sore di Panti Marhaen, Jl Brigjen Katamso, Kota Semarang.

Menurut Bendahara DPD PDI Perjuangan Jateng Agustina Wilujeng Pramestuti, SS, MM, upacara bendera itu untuk mengingatkan kembali dengan Lagu Indonesia Raya, membacakan Pancasila, Proklamasi dan tujuan bernegara.

 "Nah rangkaian itu menjadi semacam penghayatan pada tanggal 17 ini, untuk kemudian menjadi dasar kita untuk melakukan gerak bersama dalam tujuan-tujuan kita mencapai kekuasaan. Selain upacara, kita juga mengadakan lomba yang diinisiasi oleh teman-teman yang ada di kantor DPD PDIP Jateng, ada pengurus provinsi, anggota fraksi DPRD provinsi, badan, sayap, kelembagaan, Sekretariat dan para aktivis," kata Agustina Wilujeng.

lomba ini, lanjutnya diikuti sebanyak 220 orang. "Mereka semua terbiasa berada di bawah naungan kantor ini, mereka bergembira untuk merayakan 17 Agustus," imbuhnya.

Wakil Ketua Komisi X DPR RI tersebut menambahkan ada 12 lomba yang diadakan oleh panitia. "Ada 12 lomba, tapi tadi ada yang berkomentar kalau peserta satu lombanya kurang dari 15 orang maka harus di drop. Nah itulah bentuk dari negosiasi sebuah keputusan di dalam keluarga besar PDI Perjuangan. Jadi dirembug secara demokrasi dan semuanya setuju," ujarnya.

Untuk menambah hikmadnya acara di hari ini, sambung Agustina diadakan pemotongan tumpeng sebelum makan malam. "Hal itu menjadi sebuah peringatan usia 77 kemerdekaan Republik Indonesia," ucapnya.

Melalui kegiatan lomba tersebut, Agustina berharap warga PDI Perjuangan mampu menjadi leader dari pembumian ideologi. 

"Bung Karno selalu mengatakan satu kata dan perbuatan, itu menjadi implementasi maka ada konsekuensi. Hari ini kita menjalani konsekuensi itu, jika bicara soal kita yang paling ideologis itu ya pada saat upacara tadi sudah diingatkan kembali Pancasila itu menjadi dasar," ungkapnya.

Editor : Iman Nurhayanto