Menurutnya Muhammadiyah perlu melakukan langkah-langkah agar gerakan global yang bisa dirasakan masyarakat internasional.
Muhammadiyah akan terus berkiprah di dunia internasional untuk isu agama dan perdamaian. Perpaduan suara agama dan perdamaian ini dapat memengaruhi kehidupan dunia.
Muhammadiyah juga akan terus mengembangkan kerjasama pendidikan dalam hal kemanusiaan dan kesehatan.
Ia menyampaikan, diaspora kader Muhammadiyah di berbagai juga perlu ditumbuhkan. Diaspora bukan sekadar ada di luar negeri, tapi juga harus punya jaringan di luar negeri.
Kader-kader potensial di luar negeri agar bisa berperan lebih besar sesuai bidangnya masing-masing.
Muhammadiyah perlu membuat karya yang bisa dipublikasikan di tingkat internasional, penerjemahan buku-buku dan pikiran-ikiran Muhammadiyah ke dalam bahasa asing.
Peran dan kehadiran perguruan tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah sangat penting dalam internasionalisasi persyarikatan.
Editor : Iman Nurhayanto
Artikel Terkait