BANDUNG, iNewsJatenginfo.id – Hari keempat tim Search and Rescue (SAR) setempat melakukan pencarian anak Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz yang terseret arus di Sungai Aare Swiss, belum membuahkan hasil.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dikabarkan berkomunikasi dengan Gubernur Jabar Ridwan Kamil, untuk menyampaikan rasa prihatin atas musibah hilangnya Eril, putra sulung Ridwan Kamil di Sungai Aaree, Kota Bern, Swiss.
"Ada komunikasi langsung dari Presiden Joko Widodo kepada Ridwan Kamil. Presiden mengucapkan turut prihatin atas musibah hilangnya Emmeril di Sungai Aare, Kota Bern, Swiss. Penyampaian Presiden ini merupakan representasi dari rakyat Indonesia karena Presiden merupakan kepala negara dan kepala pemerintahan. Terima kasih Pak Jokowi," kata Elpi Nazmuzzaman, adik kandung Ridwan Kamil di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Minggu (29/5).
Keluarga, ujar Elpi, mengapresiasi Dewan Pers terkait imbauan agar media memberitakan musibah yang dialami keluarga Ridwan Kamil berdasarkan atas rasa empati dan simpati.
Surat imbauan Dewan Pers itu diterbitkan untuk menyikapi ramalan paranormal yang dimuat beberapa media terkait nasib Emmeril.
"Keluarga meminta masyarakat yang memberikan informasi di media sosial tidak sembarangan meng-upload foto dan video," ujar Elpi Nazmuzzaman.
Elpi Nazmuzzaman, adik kandung Ridwan Kamil mengatakan, sang kakak Ridwan Kamil dan istri Atalia Praratya, masih berada di Kota Bern, Swiss untuk memantau langsung operasi pencarian yang digelar pihak otoritas Kota Bern.
Upaya maksimal pencarian telah dilakukan dengan mengerahkan tim penyelam, kapal bersensor, dan drone. Tetapi sampai Minggu (29/5), upaya pencarian masih nihil. Tim SAR belum menemukan tanda-tanda keberadaan Emmeril.
Keluarga besar terus mendoakan keselamatan putra sulung Gubernur Jabar Ridwan Kamil dan Atalia.
Editor : Iman Nurhayanto
Artikel Terkait