Adapun pernyataan politikus senior PDIP Panda Nababan yang menyebut PDIP bisa mencalonkan dua capres yakni Puan dan Ganjar, menurut Hasto, dalam demokrasi ini, rakyat dan komunitas bisa menyampaikan aspirasinya.
Tetapi dalam konstitusi partai, hanya Ketua Umum Megawati Soekarnoputri yang dapat mempertimbangkan dengan jernih terkait capres ataupun cawapres 2024.
“Bahwa yang kita cari adalah seorang pemimpin, seorang pemimpin yang berani bertanggung jawab, berani memikul beban yang tidak ringan tetapi ikut menentukan bagi arah 270 juta rakyat Indonesia ke depan. Dinamika hal yang wajar, Mas Djarot di Pilkada DKI ada dinamika,” kata Hasto.
Editor : Iman Nurhayanto
Artikel Terkait