JAKARTA, iNews.id - Cara meruqiyah diri sendiri agar sihir dan jin hilang dari tubuh akan dibahas lengkap di artikel ini. Simak sampai selesai.
Dalam sejarahnya, Rasulullah SAW pernah kena serangan sihir dari seorang Yahudi yang sangat benci kepadanya, bernama Labid bin al A'sham.
Beda dengan manusia biasa, saat Rasulullah terkena sihir efeknya luar biasa. Beliau tidak menjadi malas beribadah kepada Allah SWT, malah kebalikannya. Rasulullah jadi banyak sholat.
Menurut Penceramah Ustaz Taufiqurrahman, malaikat yang melihat hal ini pun menilai ada yang tidak beres dengan Rasulullah dan Allah SWT menugaskan dua malaikat untuk membantu Rasulullah terhindar dari serangan sihir tersebut.
Rasulullah mendengar perbincangan dua malaikat yang ditugaskan Allah SWT dan keesokan harinya, beliau memerintahkan Ammar bin Yasir untuk mendatangi sumur Dzarwan. Sumur itu airnya berwarna merah dan ketika dikeringkan, terdapat 11 ikatan batu yang ternyata itu adalah buhul atau ikatan yang dibuat tukang sihir.
Tahu ada kiriman sihir Rasulullah menggunakan dua surat dalam Alquran sebagai surat Al Mu'awwidzatain sebagai surat perlindungan dari sihir. Dua surat itu adalah Al Falaq dan An Nas.
"Rasulullah pun diruqyah oleh malaikat Jibril, disaksikan oleh Siti Aisyah ra. Malaikat Jibril membacakan Al Falaq dan An Nas yang berjumlah 2 surat dengan total 11 ayat," kata Ustadz Taufiqurrahman dalam tayangan Cahaya Hati Indonesia, Minggu (15/9/2024).
"Setiap ayat Al Falaq dan An Nash dibacakan, satu per satu ikatan buhul lepas," sambungnya.
Oleh karenanya, kata Ustaz Taufiqurrahman, di saat seorang Muslim ingin membentengi diri dari serangan sihir atau jin, bukan datang ke orang pintar, tapi meruqyah diri sendiri.
Editor : Iman Nurhayanto
Artikel Terkait
