KENDAL, iNewsJatenginfo.id - Seorang guru les bahasa Mandarin di Desa Magelung, Kecamatan Kaliwungu Selatan, Kabupaten Kendal berinsial PFS (28) ditemukan meninggal. Diduga ia nekat melakukan bunuh diri.
Ketika ditemukan, di dekat jasad korban ditemukan senjata laras panjang. Diduga ia meninggal karena luka tembak di dadanya.
Jasad korban pertama kali ditemukan oleh muridnya yang akan belajar, Jumat (6/9).
Ketika datang, siswa tersebut curiga lantaran tidak dibukakan pintu ketika mengetuk. Begitupun ketika siswa itu menelpon, hanya terdengar suara dering HP namun tidak diangkat.
Ia lantas bersama teman mencoba masuk untuk memastikan keberadaan gurunya. Namun tak disangka, mereka justru melihat gurunya sudah tidak bergerak.
Mereka melaporkan kejadian ke warga sekitar, yang diteruskan ke pihak berwenang. Bersama dengan penemuan jenazah, turut ditemukan senjata angin laras panjang tidak jauh dari tubuh korban.
Selain itu, petugas turut menemukan surat wasiat dengan tulisan tangan.
Dalam surat itu, korban menyiratkan rasa kesedihan setelah ditinggal kedua orang tuanya. Korban turut menyebut keberhasilan dirinya yang telah bisa membuka usaha dengan jerih payahnya sendiri.
Ia turut berpesan agar jenazahnya dikremasi, dan abunya dilarung di Pantai Marina Semarang seperti kedua orang tuanya.
Sementara harta yang ditinggalkan, diserahkan untuk sebuah gereja di Semarang.
Editor : Iman Nurhayanto
Artikel Terkait