SEMARANG, iNewsJatenginfo.id - Jelang Pilgub Jateng 2024 yang akan berlangsung November mendatang, Bambang Wuryanto menjadi nama kader PDIP yang disebut paling kuat.
Pengamat Politik UIN Walisongo Semarang Muhammad Kholidul Adib S.H.I., M.S.I. melihat figur Bambang Wuryanto memiliki peluang besar untuk maju di Pilgub Jateng 2024. Ia populer dan merupakan kader partai yang loyal.
Sosok Ketua Komisi III DPR RI Bambang Wuryanto atau akrab disapa Bambang Pacul, dalam penilaian Adib adalah sosok yang cantik dalam berpolitik. Permainan politiknya level tinggi.
"Saya masih meraba-raba Pak Bambang Pacul ini sebenarnya sikap politiknya bagaimana. Kalau saya dengar di setiap dia bicara, di podcast, menyatakan dirinya adalah ksatria. Tidak mau jadi raja. Artinya dia enggan jadi Gubernur," terang dosen Ilmu Politik UIN Walisongo Semarang itu.
Namun bagi Adib, bisa jadi pernyataan Bambang Pacul tersebut bagian dari manuver politik. Pasalnya meski ia menyatakan sebagai ksatria, namun apabila diperintahkan oleh rajanya, ia tak bisa menolak.
"Pak Bambang ini bilang jalan saya ksatria, saya tunduk raja, tunduk pimpinan, tapi ada tapinya, kalau diperintah maju Pilgub, oleh Bu Mega, dia menyatakan ya nggak bisa nolak," tambahnya.
Artinya, dari sisi lain, Adib melihat Bambang Pacul pun sebenarnya bermain cantik untuk maju sebagai Cagub. Hanya saja dirinya sebagai seseorang yang memegang nilai Filsafat Jawa sedang menunggu titah Megawati Soekarnoputri.
Lagipula, integritas Bambang Pacul cukup baik. Ia melihat sosoknya sebagai politisi senior, aktifis, dan seseorang loyal pada partai.
Sementara itu dalam acara yang bertema “Think and Rethink Pascaelektoral Pileg dan Pilpres” yang digelar di berbagai daerah di Jateng, semua DPC PDI Perjuangan se Jateng mengusulkan nama Bambang Pacul sebagai Cagub Jateng.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Salatiga Dance Iskhak Palit SE misalnya menyatakan bahwa nama Bambang Wuryanto adalah amat layak jadi Gubernur Jateng.
"Kami sudah siap untuk pertempuran darat, laut dan udara memenangkan Pilgub Jateng 2024, apabila Pak Bambang Pacul dicalonkan” kata dia yang juga Ketua DPRD Kota Salatiga.
Dengan sikapnya yang sangat merakyat, Ketua DPC PDIP Kabupaten Kudus Masan menyebut Bambang Pacul sebagai “komandan korea”, sebuah istilah yang mewakili rakyat di lapis paling awam. “Secara struktur, Pak Bambang juga sangat kuat, politikus kawakan, politikus senior, dengan jangkauan yang sangat luas,” ujarnya.
Editor : Iman Nurhayanto
Artikel Terkait