Ia mencontohkan, di TPS 10 Sambirejo Semarang yang mengusung konsep resepsi pernikahan. Para pemilih yang datang ke TPS 10 Sambirejo seolah berada di tempat orang hajatan, lengkap dengan aneka menu prasmanan dan petugas TPS yang mengenakan pakaian adat. Usai mencoblos, para pemilih bisa menikmati aneka menu makanan khas resepsi pernikahan yang disediakan petugas KPPS.
"Ini suatu hal yang menarik yang diinisiasi Wali Kota Semarang. TPS-TPS unik ini dilombakan dan diberi hadiah,” kata Nana.
Di tempat terpisah, di TPS 016 Desa Cangkringan, Kecamatan Weleri, Kabupaten Kendal, seluruh KPPS nya mengenakan baju adat, sehingga memberikan kesan semangat Bhinneka Tunggal Ika.
Sementara itu, Ketua KPPS TPS 002 Kelurahan Gajahmungkur, Kota Semarang, Prahanto Yudo mengatakan, meski hujan deras sempat mengguyur, antusiasme warga untuk mencoblos di TPS 002 cukup tinggi.
Menurutnya, partisipasi di Pemilu kali ini lebih tinggi dari sebelum-sebelumnya. Ada sebanyak 238 daftar pemilih tetap dan delapan pemilih tambahan yang mencoblos di TPS 002.
Editor : Iman Nurhayanto
Artikel Terkait