BOYOLALI, iNewsJatenginfo.id – Diguyur hujan deras seharian, sebuah kandang ayam milik warga , Keacamatan Teras, Kabupaten Boyolali yang berisi sekitar 8 ribu ekor ayam pedaging siap panen diterjang banjir dari luapan sungai. Akibat kejadian tersebut, kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Tangkapan layar terlihat luapan air sungai yang terjadi pada Kamis sore yang sempat direkam oleh kepala dusun doplang Siswanto, akibat luapan sungai tersebut sebuah kandang ayam yang berisi delapan ribu ayam siap panen mati diterjang banjir luapan.
berdasarkan keterangan pengelola kandang, banjir luapan sungai yang menerjang kandang milik Sekretaris Desa Doplang Nanung sudah terjadi dua kali ini.
“Kali ini yang paling parah hingga menyebabkan ribuan ayam pedaging mati dan hanya menyisakan sekitar 260 ekor ayam saja yang masih hidup, akibat kejadian tersebut kerugian ditaksir mencapai Rp 250 juta,” ungkap Rahmad.
hingga sabtu pagi bangkai ayam masih menggunung dan berbau menyengat, saat didekati. bangkai ayam tersebut masih berada di dalam kandang sepanjang 70 meter dengan lebar 15 meter.
pemilik kandang ayam yang juga Sekretaris Desa Doplang Nanung mengaku pasrah atas musibah tersebut dan menyerahkan sepenuhnya pada pengelola kandang agar membuang bangkai ayam agar tidak menjadi polusi udara di sekitarnya.
Sementara itu Kepala Dusun Doplang Siswanto sudah mendata kerugian beberapa kandang ayam yang terkena banjir luapan sungai, namun milik Nanung yang paling parah karena lokasi kandang berdekatan dengan sungai.
“Rencananya bangkai ayam tersebut akan diambil oleh peternak ikan dari Salatiga untuk dijadikan pakan ikan bawal,” ujar Siswanto.
Editor : Iman Nurhayanto
Artikel Terkait