“Berikanlah kami sehat wa l’afiat dan dijauhkan dari wabah yang saat ini sedang berjangkit dan lindungilah saudara kami di Cianjur. Lindungilah kami dan ampuni dosa-dosa kami, orang tua kami saudara-saudara kami dan anak cucu kami serta sahabat-sahabat kami dengan kasih sayangMu. Sesungguhnya hidup dan mati kami hanya karena-Mu,” ujarnya.
Ustaz Jatmiko, sapaannya, melanjutkan tausyiahnya dengan pentingnya literasi digital dengan budaya menulis ‘dan segala urusan yang kecil maupun yang besar adalah tertulis. Umat Islam, khususnya warga Pemuda Muhammadiyah seharusnya mencontoh kebiasaan-kebiasaan baik yang sering dilakukan oleh Rasulullah SAW.
“Mari mengistiqomahkan sembilan kebiasaan emas dan berupaya selalu menulis seperti anjuran quran surat al qamar ayat 53,” ujarnya.
Dia menjelaskan dalam memahami pemuda berkemajuan bisa dilihat dari sisi religius dengan kegiatan positif sebagai berikut:
Pertama, salat fardhu diawal waktu dengan berjamaah dilanjutkan dengan melakukan salat Tathowu' (sunnah) seperti salat rawatib, dhuha, dan tahajud. Kedua, melakukan puasa sunnah seperti puasa 3 hari setiap bulan, puasa senin-kamis, atau seperti puasa Nabi Daud.
Lebih lanjut peraih Kontributor Terbaik Pertama Jawa Tengah tersebut menekankan, “Budaya baik ketiga yaitu mengeluarkan zakat, infaq, dan shodaqoh (2,5 % dari penghasilan),”ujarnya.
Editor : Iman Nurhayanto
Artikel Terkait