Maknanya, informasi yang disampaikan itu harus dianggap penting untuk pembaca dan menjadikan pembaca atau penonton dapat memperbaiki kualitas hidupnya.
"Karena (makna) sesungguhnya jurnalisme itu, ketika informasi yang disampaikan bisa membuat orang yang mendapatkan informasi mampu memperbaiki kualitas hidupnya menjadi jauh lebih baik," tambahnya.
Jadi menurutnya, hal yang harus dilakukan jurnalisme agar berpengaruh baik untuk audiens yakni pertama adalah mengenali audiens itu sendiri.
"Kenali audiensnya, siapa yang kita ajak bicara dan mengapa ini relevan buat mereka," jelasnya.
Kedua, harus selalu tahu apa yang jadi keresahan audiens. Dengan begitu media bisa memberikan solusi terbaik bagi mereka.
"Sehingga media yang kita kelola menjadi media yang dibutuhkan. Karena yang kita berikan, hal yang kita sampaikan selalu relevan dengan kebutuhan mereka (pembaca)," terang mantan jurnalis Metro TV itu.
Selain itu, pengelola juga harus update,mengikuti tren, dan harus selalu tahu gaya terbaru audiensnya.
Sehingga cara penyampaian yang menarik akan membuat orang mau menyelami lebih jauh apa yang ditawarkan media.
Editor : Iman Nurhayanto
Artikel Terkait