Pada produk perhiasan liontin, keempat motif Emas Batik Indonesia Seri III tersebut dicetak dengan berat 8 gram dengan kadar emas 91,7 persen atau EK-22. Sedangkan pada emas batangan, keempat motif batik, yakni Batik Bokor Kencono, Batik Huk, Batik Srimanganti dan Batik Mahkota Siger, dicetak dengan berat 10 gram dan 20 gram dengan kadar 999.9
PT Antam Tbk sebelumnya mengenalkan Emas Batik Indonesia Seri I dan II, Antam juga menghadirkan seri perhiasan dalam bentuk bezel. Bezel merupakan produk emas berupa bingkai dengan motif tertentu yang berfungsi sebagai bingkai emas batik. Dengan menggunakan bezel, Emas Batik Indonesia Seri I dan Seri II dapat dipakai sebagai perhiasan liontin.
Dolok menjelaskan, peluncuran perhiasan liontin pada Emas Batik Indonesia Seri III yang merupakan pengembangan produk bezel pada seri sebelumnya, diharapkan akan memberikan pilihan baru bagi para kolektor emas, dan akan memperkuat posisi Antam di pasar emas domestik, termasuk emas perhiasan.
Emas Batik Indonesia Seri III dibuat dalam kemasan khusus untuk meningkatkan nilai eksklusivitas produk, terutama bagi para kolektor yang telah mengoleksi emas batangan batik dari Antam sebelumnya.
Editor : Iman Nurhayanto
Artikel Terkait