SEMARANG, iNewsJatenginfo.id - Arus lalu lintas di Jalan Pantura Semarang-Kendal sempat lumpuh total. Hal itu disebabkan oleh banjir yang mencapai ketinggian 50 sentimeter.
Selain itu, banjir ini juga menyebabkan ratusan rumah di Kelurahan Mangkang Wetan, Kecamatan Tugu dan Kelurahan Wonosari, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang, terendam banjir.
Banjir mulai menerjang di kawasan Mangkang ini sekira pukul 15.30 WIB. Beruntung, menjelang Maghrib air perlahan surut.
Arus lalulintas yang semula sempat lumpuh akhirnya kembali bergerak seiring dengan surutnya banjir ini.
Rizky warga RT2/RW1 Mangkang Wetan mengatakan, banjir disebabkan karena curah hujan tinggi dan belum selesainya proses normalisasi Sungai Bringin.
"Ada bagian pintu air yang belum ditutup, proyek normalisasi sungai belum rampung," kata Rizky.
Camat Tugu, Parnyoto, mengatakan rumah yang terdampak banjir ada di RT1, RT3, RT 4 masuk wilayah RW I Mangkang Wetan. Selain itu juga di RW3, 4 dan RW7.
"Kami sudah koordinasi DPU dan BPBD Kota Semarang untuk penanganan pasca-banjir. Kami dirikan dapur umum di kelurahan," ujarnya.
Editor : Iman Nurhayanto
Artikel Terkait
