BOYOLALI, iNewsJatenginfo.id - Pemerintah Indonesia, melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), mengirim Tim bantuan kemanusiaan untuk membantu penanganan Kesehatan bagi masyarakat terdampak bencana banjir di Pakistan.
Sejumlah 28 tenaga kesehatan dengan berbagai latar belakang. Salah satunya, dari perawat RS PKU ‘Aisyiyah Boyolali, Purwani, SKep.
“Kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaan pemerintah terhadap RS PKU ‘Aisyiyah Boyolali”, ujar Thontowi Jauhari, Kabid Umum, Administrasi dan SDI RS PKU ‘Aisyiyah Boyolali.
Menurut Thontowi, menyelamatkan nyawa manusia adalah wujud aktualisasi nilai-nilai Islam.
"Pemuliaan terhadap manusia tanpa melihat latar belakang apapun adalah core value/ nilai-nilai utama yang kami pedomani," tambahnya.
Sehingga ketika pemerintah menunjuk Purwani sebagai salah satu anggota tim, dari RS PKU ‘Aisyiyah Boyolali menyambut dengan senang.
"Semoga kiprah Purwani dapat mengurangi beban pemerintah Pakistan atas bencana banjir tersebut," sambungnya.
Tanggal 26 Agustus 2022 lalu, Pakistan dilanda banjir dahsyat. Banjir tersebut telah menenggelamkan 2/3 negara tersebut. Tentu akibat banjir tersebut, telah melumpuhkan berbagai pelayanan pemerintah Pakistan, termasuk di sektor Kesehatan.
"Wujudkan misi kemanusiaan, pemerintah Indonesia mengirimkan Tim Kesehatan ke negara tersebut.
Melalui Surat Tugas BNPB No : 193/BNPB/KA BNPB/PD.01/2022, BNPB memberikan tugas kepada 28 tenaga Kesehatan untuk melaksanakan tugas bantuan kemanusiaan Pemerintah Republik Indonesia ke negara Pakistan selama 28 hari ( 6 Oktober 2022 – 2 Nopember 2022).
Editor : Iman Nurhayanto
Artikel Terkait