Selain itu, pada penyelenggaraan Jalan Sehat ini panitia juga menginisasi gerakan nol sampah. Hal ini disampaikan secara langsung oleh Ketua Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah (PWA) Jawa Tengah, Ummul Baroroh.
Ia menuturkan bahwa Muhammadiyah akan menerjukkan seluruh anggota organisasi otonom (ortom)nya dalam kegiatan Jalan Sehat ini.
“Gerakan nol sampah tersebut sekaligus merupakan uji coba (test case) untuk kegiatan Muktamar ke-48 Muhammadiyah di Solo yang juga menerapkan konsep sama; nol sampah atau green Muktamar,” kata Umul yang juga dosen UIN Wali Songo Semarang itu.
Karnadi Hasan selaku Ketua Panitia Gebyar Muktamar tingkat wilayah menyampaikan bahwa hingga saat ini persiapan yang sudah dilakukan panitia sudah matang.
“Sejauh ini persiapannya sudah matang termasuk pengamanan sepanjang rute jalan sehat. Kami sudah bekerja sama dengan Polrestabes Kota Semarang dan Dinas Lingkungan Hidup,” katanya menyebutkan tagar #JalanSehat48 sebagai penanda kegiatan Muktamar Ke-48 Muhammadiyah.
Editor : Iman Nurhayanto
Artikel Terkait