Kepala Sekolah SD di Solo Jadi Narsum Nasional Higiene Sanitasi Kantin Sekolah

Dwi Jatmiko
Workshop Nasional Higiene Sanitasi Kantin Sekolah/Madrasah dan Perguruan Tinggi’. Foto: Ist

Menurutnya, latar belakang berdirinya kantin diawali kekhawatiran terhadap kondisi derajat kesehatan anak didik yang semakin menurun akibat dari tidak dilaksanakannya prilaku hidup bersih dan sehat baik di  sekolah maupun di rumah. Anak lebih menyukai makan-makan cepat saji, makanan yang mengandung zat kimia berbahaya. Kebiasaan mengkonsumsi pangan bahan yang tidak bervariasi, sehingga kecukupan gizi tidak tercapai.

“Banyaknya pedagang di sekitar sekolah saat jam pulang siswa,” tuturnya.
Selain itu, adanya kantin di sekolah bertujuan meningkatkan proses pembelajaran sebagai indikasi sekolah sehat, memiliki ketahanan pangan dan Kesehatan. Menciptakan kondisi sekolah yang baik, untuk menjadi tempat pembelajaran dan penyadaran warga sekolah, sehingga di kemudian hari warga sekolah  dapat bertanggungjawab dalam upaya-upaya menjaga kesehatan lewat penyediaan pangan yang beragam, bergizi, seimbang dan aman (B2SA).

“Mengenalkan Konsumsi pangan yang beragam, bergizi, seimbang dan aman sehingga anak mengetahui dan membawa kepada keluarga keragaman konsumsi pangan,” pungkasnya.



Editor : Iman Nurhayanto

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network