Jelang Idul Adha, Sentra Ternak Domba di Kendal Perketat Pengawasan

Eddie Prayitno
Sentra ternak domba kurban di Desa Tamanrejo, Kecamatan Limbangan, Kabupaten Kendal. Foto: Eddie Prayitno.

KENDAL, iNewsJatenginfo.id - Sentra ternak domba kurban di Desa Tamanrejo, Kecamatan Limbangan, Kabupaten Kendal memperketat pengawasan menjelang Idul Adha. Untuk mencegah penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK), kebersihan kandang menjadi prioritas dan lintas manusia juga dibatasi. 

Sentra peternakan domba ini selalu memperhatikan kebersihan kandang serta hewan ternak. Setiap dua minggu sekali, dilakukan penyemprotan disinfektan. Kadang selalu dibersihkan setiap dua hari. 

Tidak hanya itu, makanan yang berikan juga tidak sembarangan. Sebab dikhawatirkan virus PMK menyebar di kandang.

“Kami selalu berkordinasi dengan Dinas Pertanian dan Pangan untuk melakukan pencegahan secara dini,” kata manajer sentra ternak domba kurban, Arif Fajar Hidayat, Kamis (30/6). 

Jika ada gejala yang mengarah ke PMK, maka akan dipisah dan dikonsultasikan kepada mantri hewan. Menjelang Idul Adha, sejauh ini belum ada domba yang terindikasi terserang PMK.

Domba yang ada di sentra ternak DD Farm, akan dijadikan hewan kurban dan disebar ke seluruh wilayah di Jawa Tengah melalui lembaga sosial. Pada Idul Adha tahun 2022, bakal dibagikan sebanyak 1.713 ekor domba. 

Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Jawa Tengah, Ahmad Sadam Bustomi Baihaqi mengatakan, pencegahan dilakukan dengan meminimalisasi orang yang masuk ke sentra ternak. Jika ada ternak yang sakit, dipisahkan dan diberikan pengobatan. 

“Agar saat disembelih untuk hewan kurban, sehat dan sesuai dengan syariat Islam. Kebersihan kandang menjadi utama dan dua hari sekali dibersihkan termasuk domba yang ada di kandang,” kata Ahmad Sadam Bustomi Baihaqi. 

Tebar hewan kurban akan menyasar wilayah yang masih minim kurban, dan paling pelosok. Selain itu, daerah yang sering terkena bencana dan minoritas muslim juga akan menjadi target dari tebar hewan kurban. Proses penyembelihan dan pendistribusian daging kurban akan dikawal oleh tim. 

Mulai dari penyediaan hewan, kesiapan petugas jagal dan mengendalikan masyarakat agar tidak berkerumun sesuai edaran Kementerian Pertanian dan Kementerian Kesehatan. Intinya mengedukasi masyarakat agar tidak perlu cemas karena hewan berkualitas dan sehat. 

Editor : Iman Nurhayanto

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network