get app
inews
Aa Text
Read Next : Asal Usul Gunungkidul, Tersimpan Sejarah Panjang

Diterjang Gelombang Tinggi, Posko SAR Pantai Krakal Terancam Ambruk

Minggu, 29 Mei 2022 | 20:28 WIB
header img
Pondasi bangunan Pos SAR Krakal tergerus gelombang tinggi yang mengancam ambruk. Foto: Erfan Erlin

GUNUNGKIDUL, iNewsJatenginfo.id - Gelombang tinggi yang melanda kawasan pantai di Gunungkidul dalam dua pekan terakhir mengakibatkan sejumlah kerusakan. 

Salah satunya bangunan Pos SAR Pantai Krakal yang terancam roboh usai talud penahan air ambrol dan pondasinya tergerus air.

Koordinator SAR Satlinmas Wilayah II Gunungkidul Marjono menuturkan, dalam dua pekan terakhir kondisi cuaca di pesisir selatan Gunungkidul kurang bersahabat. 

Gelombang tinggi terus terjadi dengan ketinggian rata-rata 4-5 meter.

"Kita siaga sewaktu-sewaktu waspada gelombang tinggi," ujar dia, Minggu (29/5).

Marjono mengatakan, akibat gelombang tinggi tersebut, pondasi dan tanah di sisi depan Pos SAR Pantai Krakal Tanjungsari tergerus air. 

Padahal posko SAR tersebut awalnya sudah dibangun di tempat yang aman dan diperkirakan bebas dari terjangan air laut.

Namun, dalam dua pekan terakhir gelombang mencapai ketinggian 5 meter dan ujungnya mampu menggapai bangunan Posko SAR. 

Perlahan-lahan, tanah di bawah bangunan tersebut tergerus air dan terbawa ke tengah laut.

"Akibatnya tembok dan bangunan miring sekarang," katanya.

Untuk menghindari kerugian, Tim SAR memutuskan untuk mengevakuasi semua peralatan dan perlengkapan yang ada di dalam pos. 

Mereka akhirnya memindahkan semua peralatan ke tempat yang lebh aman.

Kapolsek Tanjungsari AKP Wawan Anggoro menuturkan pihaknya membantu petugas SAR untuk mengevakuasi barang dan peralatan SAR ke tempat lebih aman. 

Di samping itu, pihaknya juga memasang garis polisi agar pengunjung pantai tidak mendekat.

"Kita imbau wisatawan agar menjauhi posko tersebut," ujar dia.

Editor : Iman Nurhayanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut