LONDON, iNewsJatenginfo.id – Chelsea loyo saat pramusim. Pelatih The Blues Thomas Tuchel mengatakan skuadnya membutuhkan amunisi baru di posisi bek kiri.
Chelsea susah payah menang 2-1 atas Club America. Kemudian Christian Pulisic dan kawan-kawan dikalahkan Charlotte 3-5 via adu penalti setelah bermain imbang 1-1 di waktu normal.
Terbaru Chelsea baru saja dibantai Arsenal 0-4, Minggu (24/7). Klub London Barat itu tak berkutik menghadapi agresivitas penggawa The Gunners.
Dalam pertandingan itu, Tuchel menggunakan racikan yang berubah-ubah untuk mencari komposisi yang pas bagi tim. Pada babak pertama, dia menggunakan skema 4-4-2. Setelah kebobolan, juru taktik Jerman itu mencoba skema tiga bek.
Sayangnya, formula itu tak berhasil, The Blues harus bertekuk lutut di hadapan Arsenal. Oleh sebab itu, Tuchel mengatakan Chelsea sejatinya masih membutuhkan amunisi bek kiri anyar demi menambal kekurangan.
"Kami mencari pemain yang bisa bermain di sisi (belakang) kiri," kata Tuchel dikutip dari laman resmi Chelsea, Selasa (26/7).
Lebih jelas, Tuchel mengatakan membutuhkan sosok bek kiri yang berkualitas. Kebutuhan ini guna menyesuaikan skuad Chelsea ramuan Tuchel pada musim 2022-2023.
“Ini bukan hanya tentang membawa pemain untuk mendapatkan angka. Kami membutuhkan angka sekaligus membutuhkan kualitas,” jelas Tuchel.
Sementara itu, Chelsea memang baru mendatangkan total dua pemain pada bursa transfer musim panas ini. The Blues berhasil memboyong Raheem Sterling, dan Kalidou Koulibaly. Namun begitu, belum ada sosok bek kiri baru yang datang.
Sebenarnya, Chelsea mempunyai empat bek kiri dalam skuadnya, yakni Ben Chillwell, Marcos Alonso, Emerson, dan Abdul Rahman-Baba. Akan tetapi, tampaknya empat sosok itu masih belum cukup bagi eks juru taktik Paris Saint-Germain itu.
Editor : Iman Nurhayanto