KARANGANYAR, iNewsJatenginfo.id - Sepekan Operasi Patuh Candi 2022 digelar, tercatat setiap harinya banyak warga melanggar lalu lintas.
Kasatlantas Polres Karanganyar AKP Yulianto mengatakan hampir setiap harinya seratus lebih pelanggar lalu lintas terekam kamera ETLE.
"Sejak Operasi Patuh Candi digelar, seratus lebih pelanggar terekam kamera ETLE. Mereka yang terekam kamera ETLE selanjutnya di validasi pelanggarannya. Dan setelah di validasi pelanggarannya, tahap berikutnya kita kirimkan surat sesuai alamat yang tertera di kendaraan,"papar AKP Yulianto pada iNewskaranganyar.id, Senin (20/6).
Dia mengatakan, mayoritas pelanggaran paling banyak tidak menggunakan helm. Selain melakukan penindakan melalui pemantauan melalui kamera ETLE, Satlantas Polres Karanganyar ini pun menggelar operasi tak kasat mata.
Dan mayoritas para pelanggar terjaring yaitu mereka yang tidak menggunakan perlengkapan kendaraan standar. Seperti menggunakan knalpot brong.
"Pelanggaran kasat mata yang terjaring, banyak knalpot kurang standar seperti brong. Kami pun masih terus menggelorakan perang terhadap pengguna knalpot brong," ungkap AKP Yulianto.
Ia mengatakan Satlantas Polres Karanganyar terus menggiatkan serta meningkatkan kegiatan pembinaan dan penyuluhan, imbauan tertib berlalu lintas, teguran simpatik, patroli E-TLE Mobile dan penilangan secara elektronik.
AKP Yulianto berharap agar masyarakat Karanganyar membudayakan patuh dan disiplin lalu lintas.
"Kami berharap kepada warga masyarakat Karanganyar mulai saat ini untuk membudayakan patuh dan disiplin dalam berlalu lintas di jalan," katanya.
Editor : Iman Nurhayanto
Artikel Terkait
